Ini Jenis Kain yang Dapat Digunakan Untuk Membuat Kebaya

Jenis Kain yang Dapat Digunakan Untuk Membuat Kebaya

Ini jenis kain yang dapat digunakan untuk membuat kebaya. Kebaya merupakan salah satu pakaian khas Indonesia yang sering digunakan untuk menghadiri acara resmi seperti pernikahan dan acara peringatan seperti peringatan hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April. Baju yang berasal dari kata abaya (Arab) yang berarti pakaian ini sudah sejak lama digunakan terutama oleh orang tua namun beberapa tahun belakangan, baju tradisional ini popular kembali bahkan digunakan oleh anak muda namun dengan model yang berbeda dan bervariasi.

Bahan kain yang biasa digunakan untuk membuat baju tradisional Indonesia tersebut beragam. Pertama adalah bahan dari katun. Jenis kain ini sering digunakan untuk membuat pakaian abaya pada dahulunya dan tetap digunakan hingga saat ini. Hal tersebut dikarenakan, bahan katun memiliki sifat yang lembut dan tidak panas serta mudah untuk dijahit dan di bordir. Keunggulan abaya dengan menggunakan bahan katun yaitu mudah menyerap keringat, tekstur lembut sehingga nyaman digunakan. Namun kelemahannya yaitu:

• Bahan menjadi mudah kusut karena serat benang kurang halus.
• Rentan terhadap jamur karena mudah menyerap keringat,
• Rentan rusak jika direndam lebih dari 2 jam dengan detergen.

Kedua adalah brokat. Jenis kain ini sering digunakan sebagai bahan untuk membuat kebaya sehingga pakaian tradisional tersebut nampak lebih bervariasi. Terdapat 3 jenis brokat yang biasa digunakan yaitu:

• Brokat Perancis merupakan jenis yang paling mahal. Bersifat adem atau dingin sehingga nyaman digunakan dan memberikan kesan mewah pada Anda jika menggunakan baju dari kain ini.
• Brokat semi Perancis memiliki harga yang lebih murah dan biasanya disebut juga sebagai brokat Perancis KW. Hal yang membedakan dari brokat Prancis selain harga adalah kehalusan bahan.
• Brokat lokal atau brokat biasa yang memiliki harga termurah namun tetap memiliki motif yang beragam.

Ketiga adalah organdy atau organza. Jenis kain ini memiliki sifat lembut dan dapat memberikan efek bervolume. Kain yang berkilau ini dapat memberikan kesan mewah bagi Anda yang memakainya sehingga tidak jarang digunakan untuk baju pengantin atau untuk baju pesta. Walaupun belum banyak baju yang menggunakan jenis kain dari tenun sutra ini, namun lebih sering digunakan untuk bahan busana malam. Kekurangannya adalah kain ini tidak mudah untuk menyerap keringat dan lebih kaku jika dibandingkan dengan kain tenun.

Keempat adalah taffeta yang terbuat dari sutra atau jenis serat sintetis yang halus. Kain ini termasuk jenis kain mewah karena berkilau, hampir seperti satin dan organdi sehingga cocok untuk gaun pesta. Walaupun kain ini cocok untuk membuat pakaian tradisional dengan gabungan jahitan bordir, namun harga yang relatif mahal dan susah dibentuk membuat beberapa orang jarang menggunakan bahan ini untuk membuat pakaian.

Jenis kain lainnya yang biasa digunakan untuk membuat kebaya yaitu:

• Kain tulle dengan bentuk seperti jala yang berlubang kecil. Jenis kain ini digunakan untuk kombinasi atau di payet dan di bordir sehingga baju menjadi lebih modern. Kain ini memiliki sifat kuat, ringan dan tahan lama.
• Satin merupakan kain yang mengkilap dan licin sehingga terlihat lebih mewah. Jenis kain ini lebih mengkilap dibandingkan sutra yang halus dan ringan. Kain ini banyak dikombinasikan dengan jenis kain lain karena sifatnya dan harga yang terjangkau sehingga baju terlihat lebih modern namun tetap berkesan mewah.
• Prada cocok untuk jenis abaya yang elegan dan simple atau dapat juga digunakan dengan kombinasi brokat. Mahal murahnya kain ini tergantung dari kehalusan serta tekstur dan kerapian dari motif kain.

Itulah berbagai informasi untuk jenis kain yang digunakan dalam membuat kebaya.

Published
Categorized as Fashion